Senin, 27 Agustus 2012

Operator Pada Java

          Di dalam Java, terdapat  beberapa tipe operator yang dapat digunakan.Jenis-jenis operator itu yaitu  operator aritmatika, operator relasi, operator logika, dan operator kondisi. Operator-operator tersebut memiliki skala prioritas masing-masing , sehingga compilernya tidak akan bingung untuk mengerjakan banyak operator tersebut, karena operator yang memiliki prioritas paling tinggi akan dijalankan terlebih dahulu jika terdapat kasus banyak operator yang digunakan bersama dalam satu pernyataan.

Disini kita akan bahas macam - macam operator tersebut satu persatu-satu ,  kita mulai aja ya,,,

1. Operator Aritmatika
____________________________________________________
|Operator   | Penggunaan        | Keterangan                                        |
                                      
|  +             | data1+data2       | Menambahkan data1 dan data 2        |

| *              | data1*data2       |Mengalikan data1 dan data 2              |

| /               | data1/data2        | Membagi data1 dan data 2                 |

| %            | data1%data2      | Menghitung sisa pembagian                 |

| -             |data1-data2         | Mengurang data1 dan data 2               |

contoh programnya :

public class aritmatikaDemo
{
                  public static void main(String[] args)
{
//Deklarasi Pariabel
int i = 37;
int j = 42;
double x = 27.475;
double y = 7.22;

//Perintah System.out.println berarti menampilkan suatu data disertai dengan "enter"
System.out.println("Variable values...");
System.out.println(" i = " + i);
System.out.println(" j = " + j);
System.out.println(" x = " + x);
System.out.println(" y = " + y); //penjumlahan angka
System.out.println("Adding...");
System.out.println(" i + j = " + (i + j));
System.out.println(" x + y = " + (x + y));

//operasi pengurangan
System.out.println("Subtracting...");
System.out.println(" i - j = " + (i - j));
System.out.println(" x - y = " + (x - y));

//operasi perkalian
System.out.println("Multiplying...");
System.out.println(" i * j = " + (i * j));
System.out.println(" x * y = " + (x * y));

//operasi pembagian
System.out.println("Dividing...");
System.out.println(" i / j = " + (i / j));
System.out.println(" x / y = " + (x / y));

//menghitung hasil modulus dari pembagian
System.out.println("Computing the remainder...");
System.out.println(" i % j = " + (i % j));
System.out.println(" x % y = " + (x % y));

//tipe penggabungan
System.out.println("Mixing tipes...");
System.out.println(" j + y = " + (j + y));
System.out.println(" i * x = " + (i * x));
}
}


2. Operator Increement dan Decrement
 Didalam java juga terdapat operator increment,(++) yang berfungsi untuk menaikan suatu nilai variabel secara berurutan atau mengikuti aturan tertentu ,dan operator unary decrement (--) yang berfungsi untuk mengurangi suatu nilai di dalam pariabel secara berurutan atau berdasarkan ketentuan tertentu.

jenis-jenis operator Increment dan Decrement

|Operator   | Penggunaan        | Keterangan                                                                       |
                                      
|  ++            | data++              | Menaikan nilai 1 dari nilai awal                                          |

| ++             |++data               |Menaikan nilai 1 dari nila yg sudah di kurangi atau ditambah|

| --              | data--                | Menurunkan nilai 1 dari nilai awal                                      |

| --              | --data                | Menurunkan nilai 1 dari nilai yg sudah di tambah/dikurangi |


3.Operator Relasi
 Operator relasi adalah operator yang membandingkan dua nilai dan menentukan keterhubungan diantara nilai-nilai tersebut (Bisa lebih besar, lebih kecil, sama dengan, tidak sama dengan dll ) , dan hasil keluarannya berupa nilai boolean .

|Operator   | Penggunaan        | Keterangan                                                                        |
                                      
|  >             | data1>data2       | Membandingkan data1 lebih besar dari data 2                    |

| >=            | data1>=data2     | Membandingkan data1 lebih besar/sama dgn data 2            |

| <               | data1<data2       | Membandingkan data1 kurang  dari data 2                         |

| <=             | data1<=data2     | Membandingkan data1  kurang dari data 2                        |

| ==             |data1==data2      | Membandingkan data1 sama dengan data2                        | 

|!=               |data1 != data2     | Membandinkan data1 apakah tidak sama dgn data2          |


4.Operator Logika
          Operator logika memiliki satu atau lebih operand boolean yang menghasilkan nilai boolean.
Terdapat enam operator logika yaitu: && (logika AND), & (boolean logika AND), || (logika
OR), | (boolean logika inclusive OR), ^ (boolean logika exclusive OR), dan ! (logika NOT).
Pernyataan dasar untuk operasi logika adalah,  x1 op x2

          Dimana x1, x2 dapat menjadi pernyataan boolean. Variabel atau konstanta, dan op adalah
salah satu dari operator &&, &, ||, | atau ^. Tabel kebenaran yang akan ditunjukkan
selanjutnya, merupakan kesimpulan dari hasil dari setiap operasi untuk semua kombinasi
yang mungkin dari x1 dan x2.

4.1 && (logika AND) dan & (boolean logika AND)
Berikut ini adalah tabel kebenaran untuk && dan &,

|x1          | x2           |Hasil          |
|TRUE    |TRUE      |TRUE        |
|TRUE    |FALSE    |FALSE      |
|FALSE  |TRUE      |FALSE      |
|FALSE  |FALSE    |FALSE      |


          Perbedaan dasar antara operator && dan & adalah bahwa && mensupports short-circuit
evaluations (atau evaluasi perbagian), sementara operator & tidak. Apa arti dari pernyataan tersebut?
Diberikan suatu pernyataan,exp1 && exp2 && akan mengevaluasi pernyataan exp1, dan segera mengembalikan nilai false dan menyatakan bahwa exp1 bernilai false. Jika exp1 bernilai false, operator tidak akan pernah mengevaluasi exp2 karena hasil operasi operator akan menjadi false tanpa memperhatikan
nilai dari exp2. Sebaliknya, operator & selalu mengevaluasi kedua nilai dari exp1 dan exp2
sebelum mengembalikan suatu nilai jawaban.



4.2|| (logika OR) dan | (boolean logika inclusive OR)
Berikut ini adalah tabel kebenaran untuk || dan |,

|x1          | x2          | Hasil          |
|TRUE    | TRUE    | TRUE        |
|TRUE    | FALSE  | TRUE        |
|FALSE  |TRUE     |TRUE         |
|FALSE  | FALSE  | FALSE       |


         Perbedaan dasar antara operator || dan | adalah bahwa || mendukung short-circuit
evaluations (atau proses evaluasi sebagian), sementara | tidak. Apa maksud dari
pernyataan tersebut?diberikan suatu pernyataan,exp1 || exp2 || akan mengevaluasi pernyataan exp1, dan segera mengembalikan nilai true dan menyatakan bahwa exp1 bernilai true. Jika exp1 bernilai true, operator tidak akan pernah mengevaluasi exp2 karena hasil dari operasi operator akan bernilai true tanpa
memperhatikan nilai dari exp2. Sebaliknya,operator | selalu mengevaluasi kedua nilai dari
exp1 and exp2 sebelum mengembalikan suatu jawaban suatu nilai.



4.3^ (boolean logika ExclusiveOR )

Berikut ini adalah tabel kebenaran untuk ^ ,

|x1          | x2          | Hasil          |
|TRUE    |TRUE     |FALSE       |
|TRUE    | FALSE  | TRUE        |
|FALSE  | TRUE    | TRUE        |
|FALSE  | FALSE  | FALSE       |

        Hasil operasi operator exclusive OR adalah TRUE, jika dan hanya jika satu operand bernilai
TRUE dan yang lain bernilai False. Catatan jika kedua operand harus selalu dievaluasi untuk
menjumlahkan hasil dari suatu exclusive OR.






**Sekian dulu ya,tunggu postingan berikutnya , maaf  blum rapih masih newbie ^^

Struktur Data dan Tipe Data pada Java

          Dalam mempelajari bahasa pemrograman, kita  tidak akan  lepas dari yang namanya Struktur Data. Entah itu dalam  Bahasa C, C++, Pascal, termasuk Java . Kali ini akan mempelajari bagaimana atau apa saja tipe dan struktur data pada java .


1. Penjelasan Struktur Data pada Java

          Pertama-tama kita akan bahas penjelasan struktur data terlebih dahulu, dalam ilmu komputer, Struktur data adalah langkah dimana kita harus menyimpan, menyusun dan mengatur data di dalam sebuah media penyimpanan komputer sehingga data yang akan digunakan efisien dan tidak terbuang sia – sia.
           Oleh karena itu mengingat pembelajaran kita disini adalah mengenai Java dimana menekankan pada OOP (Object Oriented Programing), kita harus memperhatikan struktur dari data yang digunakan agar menghasilkan sebuah program yang ringan dan mudah digunakan. Struktur Data pada Java hampir sama dengan bahasa pemrograman yang lainnya, yaitu tentang konstanta dan tipe data.


2. Apa itu OOP ??

          Object-oriented programming (OOP) merupakan jenis pemrograman yang menggunakan "Object" yaitu instance dari kelas yang terdiri dari Data Field dan metode bersama dengan interaksi mereka  untuk merancang aplikasi dan program komputer. Teknik pemrograman dapat mencakup fitur seperti data abstraksi, enkapsulasi, pesan, modularitas, polimorfisme, dan pewarisan. Banyak bahasa pemrograman modern sekarang mendukung OOP.


3. Tipe - tipe  Data Pada Java 


Java memiliki tipe data yang dapat dikategorikan menjadi dua kelompok, yaitu tipe data primitif dan referensi.
1. Tipe Data Primitif

Delapan macam tipe data primitif dalam pemrograman Java, yaitu :
 


a.      Integer ( Bilangan Bulat )

          Integer merupakan tipe data numerik yang digunakan apabila tidak berurusan dengan pecahan atau bilangan desimal. Tipe data numerik yang termasuk integer adalah sebagai berikut : 


- Byte     Memiliki nilai integer dari -128 sampai +127 dan menempati1 byte ( 8 bits ) di memori

- Short   Memiliki nilai integer dari -32768 sampai 32767 danmenempati 2 bytes ( 16 bits ) di memori

- Int     Memiliki nilai integer dari -2147483648 sampai 2147483647dan menempati 4 bytes ( 32 bits ) di

   memori

- Long    Memiliki nilai dari -9223372036854775808 sampai 9223372036854775807 dan menempati 8

   bytes ( 64 bits ) di memori 


 b.      Floating Point ( Bilangan Pecahan )

Floating Point digunakan untuk menangani bilangan desimal atau perhitungan yang lebih detail dibanding integer. Ada dua macam floating point, yaitu :

1. Float   memiliki nilai -3.4×108 sampai +3.4×108 dan menempati 4byte di memori

2. Double  memiliki nilai -1.7×10308 sampai +1.7×10308

        Semua bilangan pecahan atau desimal dalam Java tanpa diakhiri huruf f akan dianggap sebagai double. Sedangkan bilangan yang ingin dikategorikan sebagai float harus diakhiri dengan huruf F. Misalnya : 4.22 F atau 2.314f. Sedangkan untuk bilangan double, bisa menambah dengan huruf D, karena secara default bilangan dengan koma atau pecahan atau desimal akan dianggap sebagai double.

  c.        Char

          Char adalah karakter tunggal yang didefinisikan dengan diawali dan diakhiri dengan tanda ‘ ( petik tunggal ). Char berbeda dengan String, karena String bukan merupakan tipe data primitif, tetapi sudah merupakan sebuah objek. Tipe char mengikuti aturan unicode, sehingga dapat menggunakan kode /u kemudian diikuti bilangan dari 0 sampai 65535, tetapi yang biasa digunakan adalah bilangan heksadesimal dari 0000 sampai FFFF. Misalnya : ‘\u123’



    d.       Boolean

          Dalam Java dikenal tipe data boolean yang terdiri dari dua nilai saja, yaitu true dan false. Boolean sangat penting dalam mengevaluasi, boolean termasuk dalam operator logika .









 


 References : 
http://en.wikipedia.org/wiki/Object-oriented_programming
http://www.ramathara.com/struktur-data-pada-java.html


          

Tahu kah Anda apa itu java ?


               Tahu kah anda bahwa Java adalah sebuah teknologi yang pertama kali diperkenalkan  oleh Sun Microsystems pada pertengahan tahun 1990. Menurut Sun, Java adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat lunak pada komputer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Kita lebih menyukai menyebut Java sebagai sebuah teknologi dibanding hanya sebuah bahasa pemrograman, karena Java lebih lengkap dibanding sebuah bahasa pemrograman konvensional. Teknologi Java memiliki tiga komponen penting, yaitu: · Programming-language specification · Application-programming interface · Virtual-machine specification B. Java API Java API terdiri dari tiga bagian utama: · Java Standard Edition (SE), sebuah standar API untuk merancang aplikasi desktop dan applets dengan bahasa dasar yang mendukung grafis, M/K, keamanan, konektivitas basis data dan jaringan. · Java Enterprose Edition (EE), sebuah inisiatif API untuk merancang aplikasi server dengan mendukung untuk basis data. · Java Macro Edition (ME), sebuah API untuk merancang aplikasi yang jalan pada alat kecil seperti telepon genggam, komputer genggam dan pager.

                  Java Virtual Machine (JVM) adalah sebuah spesifikasi untuk sebuah komputer abstrak. JVM terdiri dari sebuah kelas pemanggil dan sebuah interpreter Java yang mengeksekusi kode arsitektur netral. Kelas pemanggil memanggil file .class dari kedua program Java dan Java API untuk dieksekusi oleh interpreter Java. Interpreter Java mungkin sebuah perangkat lunak interpreter yang menterjemahkan satu kode byte pada satu waktu, atau mungkin sebuah just-intime (JIT) kompiler yang menurunkan bytecode arsitektur netral kedalam bahasa mesin untuk host computer. 

 Sistem Operasi Java 
          Sistem operasi java biasanya ditulis dalam sebuah kombinasi dari kode bahssa C dan assembly, terutama disebabkan oleh kelebihan performa dari bahasa tersebut dan memudahkan komunikasi dengan perangkat keras. Satu kesulitan dalam merancang sistem basis bahasa adalah dalam hal proteksi memori, yaitu memproteksi sistem opeasi dari pemakai program yang sengaja memproteksi pemakai program lainnya. Sistem operasi tradisional mengaharapkan pada tampilan perangkat keras untuk menyediakan proteksi memori. Sistem basis bahasa mengandalkan pada tampilan keamanan dari bahasa. Sebagai hasilnya, sistem basis bahasa menginginkan pada alat perangkat keras kecil, yang mungkin kekurangan tampilan perangkat keras yang menyediakan proteksi memori. E. Dasar Pemrograman Java2 adalah generasi kedua dari Java platform (generasi awalnya adalah Java Development Kit). Java berdiri di atas sebuah mesin interpreter yang diberi nama JVM. JVM inilah yang akan membaca bytecode dalam file .class dari suatu program sebagai representasi langsung program yang berisi bahasa mesin. Oleh karena itu, bahasa Java disebut sebagai bahasa pemrograman yang portable karena dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi, asalkan pada sistem operasi tersebut terdapat JVM. Platform Java terdiri dari kumpulan library, JVM, kelas- kelas loader yang dipaket dalam sebuah lingkungan rutin Java, dan sebuah compiler, debuger, dan perangkat lain yang dipaket dalam Java Development Kit (JDK). Java2 adalah generasi yang sekarang sedang berkembang dari platformJava. Agar sebuah program Java dapat dijalankan, maka file dengan ekstensi ''.java'' harus dikompilasi menjadi file bytecode. Untuk menjalankan bytecode tersebut dibutuhkan JRE ( Java Runtime Environment) yang memungkinkan pemakai untuk menjalankan program Java, hanya menjalankan, tidak untuk membuat kode baru lagi. JRE berisi JVM dan libraryJava yang digunakan. PlatformJava memiliki tiga buah edisi yang berbeda, yaitu J2EE ( Java2 Enterprise Edition), J2ME ( Java2 Micro Edition) dan J2SE ( Java2 Standard Edition).    
           J2EE adalah kelompok dari beberapa API ( Application Programming Interface) dari Java dan teknologi selain Java. J2EE sering dianggap sebagai middleware atau teknologi yang berjalan di server, namun sebenarnya J2EE tidak hanya terbatas untuk itu. Faktanya J2EE juga mencakup teknologi yang dapat digunakan di semua lapisan dari sebuah sistem informasi. Implementasi J2EE menyediakan kelas dasar dan API dari Java yang mendukung pengembangan dari rutin standar untuk aplikasi klien maupun server, termasuk aplikasi yang berjalan di web browser. J2SE adalah lingkungan dasar dari Java, sedangkan J2ME merupakan edisi library yang dirancang untuk digunakan pada device tertentu seperti pagers dan mobile phone. Java merupakan bahasa pemrogrman yang bersifat case sensitive yang berarti penulisan menggunakan huruf besar ataupun huruf kecil pada kode program dapat berarti lain. Misalnya penulisan "System" akan diartikan berbeda dengan "system" oleh interpreter. Java tidak seperti C++, Java tidak mendukung pemrograman prosedural, tapi mendukung pemrograman berorientasi objek sehingga ada sintaks class pada kode programnya

Sumber :
**http://www.ombar.net/2010/02/pengertian-java.html